BANGLI, kanalbali.id – Penemuan bayi berjenis laki-laki di sebuah lapak dagang buah duren di Banjar Seribatu, Desa Penglumbaran, Kecamatan Susut, Kabupeten Bangli, Bali, pada Selasa (6/5) sekitar pukul 07:00 WITA membuat geger warga sekitar.
Kasi Humas Polres Bangli AKP I Wayan Sarta mengatakan, penemuan bayi itu di lapak jualan duren milik warga bernama I Wayan Madra dan untuk pelaku pembuangan bayi masih lidik.
“Telah terjadi peristiwa penemuan bayi dengan jenis kelamin laki-laki. Terduga pelaku dalam lidik,” kata AKP Sarta, Selasa (6/5) sore.
Komnas HAM Soroti Permenaker Nomor 5 Tahun 2023: Banyak Buruh Dipotong Gaji dan Terjerat Pinjol
Kronologisnya, pada Selasa (6/5) sekitar pukul 07:00 WITA seorang saksi bernama Ni Ketut Surya Kerti berangkat mengantar anak ke sekolah, sekitar 50 meter dari tempat kejadian perkara atau TKP keponakan saksi melihat bayi tertidur di lapak dagang buah duren, tepatnya di pinggir jalan utama Jurusan Tampasiring-Kintamani di depan kuburan di Banjar Seribatu, Desa Penglumbaran, Bangli,
BACA JUGA: Viral Video 3 Kota dengan Peringkat HIV Terbanyak di Bali, KPA Beri Klarifikasi
Namun saksi awalnya tidak menghiraukannya dan fokus mengendarai sepeda motor. Setelah datang dari mengantar ke sekolah akhirnya saksi kembali mengecek kebenaran yang disampaikan keponakannya tersebut, ternyata benar saksi melihat bayi yang tergeletak diatas meja lapak.
Melihat itu, saksi merasa ketakutan dan langsung pulang untuk memberitahukan kepada suaminya saksi I Nyoman Budiarsa dan iparnya bernama Ni Nengah Sariani.
“Kemudian ipar dan suami saksi bersama-sama menuju lokasi selanjutnya menghubungi kepala dusun setempat dan melaporkan ke Polsek Susut,” imbuhnya.
Sementara, barang bukti yang diamankan
sebuah bercak darah yang tertinggal di meja lapak jualan duren dan handuk warna merah muda.
“Modusnya, diduga pelaku menaruh bayi laki-laki tersebut di atas meja lapak jualan duren milik warga,” ujarnya.
“Saat ini, penanganan perkara tersebut sedang ditangani unit Reskrim Polsek Susut dibackup Resmob Polres Bangli, guna penyelidikan lebih lanjut. Untuk bayi jenis kelamin laki- laki dirujuk di Rumah Sakit Bangli,” ujarnya. ( kanalbali/ RLS )



Be the first to comment