7 Trend Usaha di Era Digital

Besarnya jumlah pengguna internet di Indonesia menciptakan peluang-peluang baru dalam pekerjaan dan berbisnis secara digital. Bisnis digital adalah suatu jenis bisnis yang memanfaatkan kecanggihan teknologi ketika memanfaatkan produk atau memasarkannya.

Dalam Webinar Literasi Digital wilayah Kabupaten Merauke, Papua, Kamis (23/9/2021), Suwarjono, seorang Dosen mengatakan, di era ini banyak bisnis yang bisa kita jalankan, Di antaranya:

1. Toko Online
Toko online memiliki potensi yang sangat besar di Indonesia karena pengguna internet di Indonesia mencapai tiga per empat populasi masyarakatnya. Ia menyampaikan, toko online ini merupakan usaha termudah yang bisa dilakukan di era ini.

2. Usaha Afiliasi
Usaha afiliasi ialah jenis usaha yang memiliki tujuan untuk memasarkan produk orang lain dengan imbalan berupa komisi. Ia mengklaim, ketika ingin terjun ke dunia afiliasi, kita perlu mendaftarkan diri terlebih dahulu.
“Afiliasi ini merupakan jenis usaha atau pekerjaan di dunia digital yang sangat menarik dan bisa dilakukan oleh siapa saja, tetapi harus melihat batasan umur dan masuk kategori dewasa,” jelas Suwarjono dalam Webinar Literasi Digital di Kabupaten Merauke, Papua, Kamis (23/9/2021).

Menjadi Positif, Kreatif, dan Aman di Internet

3. Menjadi Youtuber
Di era digital, setiap orang memiliki peluang yang sama untuk meraih kesuksesan yang sama, tak terkecuali pada platform Youtube. Menurutnya, kita hanya perlu mengasah keahlian dan kreativitas kita dalam membuat konten di Youtube.

4. Dropship

Menjual produk milik orang lain tanpa memikirkan pengiriman barang. Ketika menjadi seorang dropshipper, pekerjaan ini lebih mengandalkan kemampuan memasarkan produk.

5. Podcaster

Membuat konten audio yang bisa diakses secara online. Podcast ini termasuk pekerjaan digital yang mudah dilakukan karena bisa di mana pun dan kapan pun. Sebagai podcaster, kita bisa memberikan beragam topik konten yang menarik, seperti berbagi pengalaman atau mengenalkan budaya.

6. Membuat Aplikasi Mobile
Dengan adanya gadget, banyak aplikasi-aplikasi yang dibutuhkan untuk menunjang kebutuhan manusia, baik sebagai hiburan atau pekerjaan. Bagi yang memiliki kemampuan di bidang IT, kita bisa membuat aplikasi mobile yang dibutuhkan oleh banyak orang.

7. Jasa Pembuatan Website
Jasa pembuatan website menjadi usaha yang bisa dikatakan populer dan banyak dilakukan oleh perusahaan besar. Seiring majunya teknologi dan kemudahan akses, muncul jasa-jasa pembuatan website secara personal.
“Dalam membuka usaha di dunia digital, kita harus pintar-pintar melihat peluang. Kebanyakan orang beralih ke bisnis digital karena beberapa kelebihan yang dimiliki oleh bisnis digital,” ungkapnya.

Menurutnya, kelebihan itu berupa keberagaman, pada bisnis digital banyak hal bisa diubah dan dipasarkan melalui berbagai platform. Hal ini juga memudahkan orang untuk berinovasi tanpa memikirkan modal yang besar. Di samping itu, berbisnis online membuka jangkauan pasar yang lebih luas bahkan hingga ke seluruh pelosok negeri.

Kemudian, bisnis digital ini akan terus bertumbuh dalam jangka waktu yang panjang seiring meningkatnya pengguna internet dari tahun ke tahun. Hal ini tentu membuka peluang besar bagi para pelaku usaha. Dengan bisnis digital, kita pun turut menyajikan kenyamanan bagi pelanggan agar bisa berbelanja apapun bahkan hanya dari rumah, serta adanya potensi mendapatkan penghasilan yang besar, terlebih jika pelanggan berasal dari luar negeri.

Ketika berbisnis di dunia digital, tentu kita perlu memanfaatkan jejaring sosial untuk mempromosikan produk. Kegiatan promosi produk ini harus dilakukan secara konsisten. Kemudian, membuat website yang menarik pembeli, dan meningkatkan wawasan teknologi kita agar bisa mengembangkan usaha.

Webinar Gerakan Nasional Literasi Digital 2021 – untuk Indonesia #MakinCakapDigital diselenggarakan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) bersama Siberkreasi. Webinar wilayah Kabupaten Merauke, Papua, Kamis (23/9/2021) juga menghadirkan pembicara, Gebryn Benjamin (Lead Creative Strategy Frente Indonesia), Grace M. Moulina (Head of Marketing Communication Financial Company), dan Ichsan Colly (Key Opinion Leader).

Gerakan Nasional Literasi Digital 2021 – untuk Indonesia #MakinCakapDigital merupakan rangkaian panjang kegiatan webinar di seluruh penjuru Indonesia. Kegiatan ini menargetkan 10.000.000 orang terliterasi digital pada tahun 2021, hingga tercapai 50 juta orang terliterasi digital pada 2024.

Kegiatan ini merupakan bagian dari program Literasi Digital di 34 Provinsi dan 514 Kabupaten dengan 4 pilar utama. Di antaranya Budaya Bermedia Digital (Digital Culture), Aman Bermedia (Digital Safety), Etis Bermedia Digital (Digital Ethics), dan Cakap Bermedia Digital (Digital Skills) untuk membuat masyarakat Indonesia semakin cakap digital. (Kanalbali/Rls)