DENPASAR, Kanalbali – Indonesia resmi jadi tuan rumah piala dunia U-20 pada tahun 2021. Bali menjadi salah satu tempat yang akan menggelar pertandingan berskala internasional itu, Pemprov Bali juga paham betul, bahwa segala bentuk infrastruktur harus mulai dipersiapkan guna menjaga nama Bali dan Indonesia di mata dunia.
“Bali ini tengah fokus di pengembangan sport tourism. Astungkara kita punya kesempatan sekarang, tentu momentum ini kita akan gunakan sebaik-baiknya, kita akan tunjukkan kepada dunia bahwa Bali bukan hanya dengan budaya, tapi juga menjadi momen tempat untuk menyelenggarakan olahraga yang baik,” Ungkap wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati alias Cok Ace, Senin (28/10).
Cok Ace memastikan, segala bentuk infrastruktur terkait persiapan piala dunia U-20 akan terus dilakukan untuk mensukseskan agenda tersebut. “Sudah pasti ya, pasti akan mempersiapkan segala bentuk infrastruktur. Dan yang paling penting tentu bagaimana masyarakat Bali ikut terlibat dengan cara memberikan dukungan pada kita,” jelasnya.
Kendati memastikan bahwa Pemprov Bali siap mendukung ajang Piala Dunia U-20 2021, Cok Ace mengaku belum menjalin komunikasi dengan pihak manajemen Bali United (BU) selalu pengelola Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar. “Dari dinas tentunya sudah. Cuma kalau ke saya atau Gubernur tentu belum, tapi akan terus kita upayakan tentunya,” Ungkapnya.
Hal senada juga diungkapkan oleh Plt Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Bali Made Rentin. Menurut Rentin, pihaknya sangat menyambut baik Indonesia yang terpilih menjadi tuan rumah piala dunia U-20. “Tentu gembira ya, karena ini kesempatan untuk menjadikan nama Indonesia bisa dipandang dimata dunia,” jelasnya.
Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Bali mengaku akan segera menjalin komunikasi dengan berbagi pihak, salah satunya Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI). “Sejauh ini kami baru melakukan komunikasi dengan KONI, dan komunikasi itu terus akan kami jalankan untuk menemukan solusi kira-kira apa yang bisa kami berikan untuk mendukung jalannya event tersebut,” jelasnya.
Bahkan tidak hanya KONI, dalam waktu dekat Dinas Pemuda dan Olahraga juga akan melakukan komunikasi dengan Asprov PSSI Bali. “Semua pihak yang berkaitan dengan event ini, kita akan ajak komunikasi pastinya. Sekali ini kesempatan yang harus kita maksimalian,” imbuhnya.


