
SINGARAJA, kanalbali.id – Umat hindu dharma di seluruh tanah air akan merayakan hari raya Galungan pada Rabu (28/2) esok. Pada momen perayaan hari raya, masyarakat diimbau tetap bergandeng tangan bersama membangun daerah.
Demikian disampaikan Ketua DPRD Buleleng Gede Supriatna. Menurutnya hari raya Galungan bermakna sebagai “kemenangan dharma melawan adharma” bagi umat Hindu.Khususnya lagi yang bermukim di Bali.
Berhasil Kendalikan Inflasi, Buleleng Peroleh Dana Insentif Daerah dari Kementerian Keuangan
Menurutnya setelah Pemilu 2024 lalu, masyarakat hendaknya kembali bergandeng tangan. Pilihan politik yang berbeda, seharusnya tidak perlu membuat jalinan silaturahmi menjadi renggang.
Untuk itu pada momentum hari raya Galungan kali ini, ia mengajak seluruh masyarakat Buleleng, khususnya umat Hindu untuk menjalin lagi tali silaturahmi. Selain masyarakat juga harus bergandeng tangan membangun Buleleng.
“Hari raya Galungan dan Kuningan merupakan rahina agung di Bali.Mari memohon kepada Yang Maha Kuasa agar dianugerahi keselamatan dan kebahagian. Kami imbau agar tetap menjalin kebersamaan membangun daerah yang kita cintai,” kata Supriatna.
Supriatna juga mendorong masyarakat mengedepankan menggunakan buah-buahan lokal saat menghaturkan sarana upakara. Menurutnya pemanfaatan buah lokal merupakan salah satu wujud kontribusi nyata masyarakat dalam pembangunan daerah.
Dengan pemanfaatan buah lokal, maka akan tercipta ketahanan pangan di daerah. Hal itu juga akan membantu perekonomian para petani di Buleleng.
“Saat ini sektor riil yang dapat digerakkan adalah pertanian. Kami mendorong masyarakat memanfaatkan buah-buahan lokal. Apalagi pertanian berkontribusi besar bagi PDRB kita. Dengan demikian, saya optimistis perekonomian dapat berputar lebih baik,” ungkapnya.
Untuk itu, Gede Supriatna mewakili para anggota DPRD Buleleng mengucapkan Selamat Hari Raya Galungan dan Kuningan bagi umat Hindu. (kanalbali/ADV)
Be the first to comment