
DENPASAR, kanalbali.id – Dinas Pariwisata (Dispar) Provinsi Bali, optimis kunjungan wisatawan Mancanegara (Wisman) dan wisatawan Nusantara (Wisnus) tembus di angka 15 juta pada akhir tahun 2024.
Hal tersebut, dihitung dari target kunjungan wisman dan wisnus ke Pulau Bali. Untuk kunjungan wisman, Dispar Bali mentargetkan 6 juta orang dan untuk wisnus 9 juta orang di tahun 2024 hingga total 15 juta wisatawan yang berlibur ke Pulau Dewata hingga akhir tahun 2024.
Kepala Dinas Pariwisata Bali Tjokorda Bagus Pemayun, menyakini bahwa sesuai target di 2024 untuk kunjungan wisman tembus di angka 6 juta orang dan saat ini jumlah kunjungan turis asing sudah mencapai 5,1 juta orang.
“Wisman tahun ini sesuai target 6 juta. Dan sekarang sampai Bulan Oktober 2024 tanggal 17 sudah 5,1 juta dan akhir tahun bisa sampai 6 juta wisatawan mancanegara,” kata Pemayun, di Gedung DPRD Bali, Senin (28/10).
Ia menerangkan, untuk kunjungan wisman per hari saat ini sekitar 14 ribu hingga 21 ribu orang dan saat momen libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024 bisa diprediksi tembus hingga 28 ribu per hari.
Koster Bikin BUMD dan Perseroda Baru untuk Kelola Air, Pangan, Energi dan Transportasi di Bali
“Per hari itu rata-rata 14 sampai 21 ribu orang untuk wisman tinggal hitung sekian hari. Kalau dilihat dari pengalaman wisman rata-rata memang kemarin atau tahun lalu sampai 28 ribuan per hari di nataru. Kalau saya prediksi mudah-mudahan sama, apalagi sekarang ada maskapai penerbangan tambahan,” imbuhnya.
Sementara, untuk target wisnus di akhir tahun 2024 sampai 9 juta orang dan saat ini tercatat angka kunjungan wisnus sudan sekitar 8 juta lebih dan akhir tahun pihaknya optimis bisa mencapai 9 juta wisnus datang ke Bali.
Kemudian, untuk rata-rata kunjungan wisnus ke Bali hampir sama dengan angka kunjungan wisman ke Bali di antara 14 ribu hingga 21 ribu dan diprediksi di akhir tahun atau nataru meningkat hingga 26 ribu dan 27 ribu per hari.
“Wisdom saya prediksi hampir mirip kunjungan di nataru sekitar 26 ribu hingga 27 ribu. Target wisnus 9 juta orang (di 2024) dan sekarang sudah mencapai 8 juta lebih, kita optimis bisa tercapai,” ujarnya. (Kanalbali/kad)
Be the first to comment