 
DENPASAR – Konsul Jendral Tiongkok untuk Bali Mr. Zhu Xinglong, menyampaikan apresiasi atas segala upaya yang telah dilakukan Pemprov Bali dalam penanganan pandemi covid-19. 4. Ia mengatakan, warga tiongkok sudah ingin sekali berlibur ke Bali, baik untuk berwisata maupun melakukan wedding di bali.
“Semoga imlek tahun depan lalulintas pariwisata antara Indonesia dan Tiongkok sudah bisa dibuka, namun tetap melihat kondisi yang berkembang saat itu,” ujarnya dalam rapat virtual dengan Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati yang didampingi oleh Ketua BTB Bali, Selasa (24/11/2020)
Ia mengatakan bahwa di Tiongkok sendiri, pariwisata domestik sudah kembali berjalan seperti semula dan sampai saat ini tidak ada kasus positif akibat lalulintas pariwisata. Sedangkan terkait menbuka kembali untuk pariwisata internasional dan kunjungan warga Tiongkok ke Luar Negeri, sampai saat ini masih menjadi pertimbangan pemerintah settempat, karena semua tergatung dari kesiapan dan keadaan kasus pandemi covid-19 di masing-masing negara.

Ia mengatakan, harus terdapat beberapa hal yang harus disepakati terkait pembukaan jalur internasional. Pertama, pengakuan antar negara terkait hasil tes PCR baik saat berangkat ke negara tujuan maupun kembali lagi ke negara asal. Kedua, masing-masing negara harus menerapkan protokol kesehatan yang ketat dalam menerima wisata asing sehingga para wisatawan merasa aman dan tenang saat berwisata.
Wakil Gubernur Bali Cok Ace menyatakan, Pemerintah Provinsi Bali berusaha melakukan penanganan terbaik dalam menghadapi pandemi tersebut, baik dari segi fasilitas pelayanan kesehatan, fasilitas karantina sampai pada fasilitas penyediaan rapid dan PCR test. Saat ini, Bali terus berusaha menerapkan standar protokol kesehatan di seluruh aspek pariwisata baik akomodasi perhotelan, kawasan wisatawan, transportasi, kuliner maupun wisata perbelanjaan. (kanalbali/RLS)
Terapkan Larangan AMDK di Bawah 1 Liter, Koster Kembali Kumpulkan Produsen dan Distributor



 
		 
		