Ledakan Tungku Uap Pabrik Tahu Rusak Kamar Kos, Penghuni Tertimpa Tembok

DENPASAR, kanalbali.id – Pihak kepolisian Polresta Denpasar, Bali, menerangkan penyebab meledaknya tungku uap di pabrik tahu dan satu korban yang merupakan penghuni indekos mengalami luka dan juga tertimpa reruntuhan tembok.

“Penyebab ledakan tungku uap dan kebakaran diduga dari kerusakan tungku tabung uap dari pabrik tahu,” kata Kasi Humas Polresta Denpasar AKP I Ketut Sukadi, Rabu (12/2) sore.

Sementara, korban yang terluka ringan bernama Mega Anggela (26) menerangkan, bahwa saat itu korban sedang duduk-duduk di teras indekosnya dan korban terkejut akibat terjadinya ledakan yang bersumber dari pabrik tahu yang berada tepat disamping indekos-nya.

BACA JUGA: Lagi-lagi WNA Berulah, Pukuli Security Beach Club di Bali

“Korban tertimpa reruntuhan tembok yang mengakibatkan sakit dibagian punggung dan mengalami luka robek di bagian kaki sebelah kiri,” imbuhnya.

Sementara, pemilik pabrik tahu diketahui bernama Hendri Budiono Suwanto (37) dan dari keterangan saksi bernama Darius Nono Bani yang merupakan karyawan pabrik tahu, pada saat itu sedang bekerja di pabrik tahu.

Kemudian, saat saksi ingin mengecek air yang berada di tabung uap, saksi mendapati tabung uap tiba-tiba meledak dan terpental ke arah bangun samping pabrik, yang mengakibatkan bangunan indekos yang berada di samping pabrik tahu mengalami kerusakan

“Saksi menerangkan, bahwa pabrik tahu tersebut tidak ada menggunakan gas sebagai bahan bakar, melainkan menggunakan kayu bakar sebagai sumber api. Saksi menerangkan sistem kerja tabung uap, dimana setiap 15 menit harus diisi air dan selalu dikontrol oleh karyawan,” ujarnya.

Kemudian, untuk kerugian satu orang mengalami luka ringan dan kerugian ditaksir kurang lebih sekitar Rp 100 juta.

Sebelumnya, tabung uap sebuah pabrik tahu meledak yang berlokasi di Jalan Bedahulu, Desa Dauh Puri Kaja, Kecamatan Denpasar Utara, Kota Denpasar, pada Rabu (12/2) sekitar pukul 13:15 WITA.

Kepala Dinas Damkar dan Penyelamatan Kota Denpasar, I Made Tirana mengatakan, dalam peristiwa tersebut satu orang korban mengalami luka-luka dua unit motor rusak akibat peristiwa tersebut.

“Yang terbakar tabung uap dari pabrik tahu yang meledak dan terpental mengenai salah satu kamar kos-kosan dan dua unit motor, Korban satu orang luka-luka,” kata Tirana Rabu (12/2) sore.

Sementara, untuk korban bernama Mega Anggela dalam kondisi sadar, mengalami luka lecet di dengkul, luka bakar di paha, dan benjolan di kepala dan sudah ditangani pihak medis.

“Penanganan hanya setengah jam dibantu masyarakat dan juga dibantu hujan,” ujarnya. ( kanalbali/KAD)