Wajib Tahu, Ini Digital Skill yang Penting dimiliki di Era Industri 4.0

pixabay by geralt

TIDAK bisa dipungkiri lagi bahaa Internet sudah menjadi kebutuhan semua orang. Ini didukung dengan adanya berbagai macam gadget yang memudahkan seorang  terkoneksi dengan internet.

Menurut data terbaru, ada sekitar 27 juta pengguna Internet baru. Bahkan, 170 juta pengguna aktif berbagai platform media sosial. Jika dilihat secara spesifik, 8 jam lebih setiap hari rata-rata akses Internet harian.

Oleh sebab itu, dalam webinar Gerakan Nasional Literasi Digital wilayah Karangasem, Bali, Kamis, (2/12/2021) Lead Creative dan Marketing Strategy, Gebryn Benjamin, mengatakan ada sejumlah digital skill yang dibutuhkan.

“Jadi digital skill sendiri itu kemampuan memanfaatkan, mencari, menciptakan konten yang berbasis teknologi informasi dan internet,” kata Gebryn.

Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa setidaknya ada lima digit skill yang harus dimiliki setiap orang di era internet, yakni mulai dari Digit Marketing  hingga menjadi content creator. Berikut ini penjelasannya:

  • Digital Marketing

Mampu memasarkan konten digital untuk kepentingan promosi, konversi ataupun

  • UI/UX Design

Merancang desain tampilan situs atau aplikasi sebagai aset atau alat pemasaran

Memahami Kesiapan Guru untuk Generasi Alpha

  • Software Engineering

Menganalisa, mengubah, dan membuat software untuk dikembangkan demi kemajuan perusahaan

  • Data Analytic

Kemampuan menganalisa kumpulan data untuk memperoleh ket dan intisari informasi dari pasar maupun kinerja perusahaan

  • Content Creator

Menciptakan beragam jenis konten seperti tulisan, image, audio, video, motion, dan sebagainya untuk dapat digunakan oleh Digital Marketing, Social Media Spesialist, U UI/UX Design, dll.

Gebryn juga mengatakan bahwa jika melihat lanskap pekerjaan, profesi yang berkaitan dengan kemampuan digital cenderung lebih banyak dicari saat ini. Adapun kemampuan lain yang juga mesti dimiliki ialah, content dan copy wrting.

“Jadi content writing itu kemampuan untuk menganalisa, membuat konten visual dan membuat tulisan yang menarik minat target konsumen,” kata dia.

Kemudian wawasan dan kemampuan yang penting untuk dimiliki juga terkait market place. Gebryn mengatakan bahwa penting memiliki wawasan & pengetahuan berbagai platform Market Place populer untuk kepentingan penjualan / konversi.

Selain Gebryn, dalam webinar ini hadir juga Nico Oliver, Content Creator, Gede Pradiva Adiningrat, S.AB., M.AB. Dosen dan Penggiat Media Sosial, dan Tisa sebagai Key Opinion Leader.

Webinar Gerakan Nasional Literasi Digital 2021 – untuk Indonesia #MakinCakapDigital diselenggarakan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) bersama Siberkreasi. Kegiatan ini menargetkan 10.000.000 orang terliterasi digital pada tahun 2021, hingga tercapai 50 juta orang terliterasi digital pada 2024.

Kegiatan ini merupakan bagian dari program Literasi Digital di 34 Provinsi dan 514 Kabupaten dengan 4 pilar utama. Di antaranya Budaya Bermedia Digital (Digital Culture), Aman Bermedia (Digital Safety), Etis Bermedia Digital (Digital Ethics), dan Cakap Bermedia Digital (Digital Skills) untuk membuat masyarakat Indonesia semakin cakap digital. (kanalbali/RLS)

Apa Komentar Anda?

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.