Artis Korea Selatan Lapor Kehilangan Kartu Kredit dan Rugi Ratusan Juta

pixabay by Kredite

GIANYAR, kanalbali.id – Aktris Korea Selatan Jeon Hye-bin mengaku telah kehilangan uang di dalam kartu kreditnya di daerah Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali.

“Saat ini anggota kami masih lidik di lapangan,” kata Kapolsek Ubud Kompol I Wayan Putra Antara saat dikonfirmasi, Kamis (2/10) malam.

Sebelumnya, Jeon Hye-bin mengungkapkan telah kehilangan uang dalam 10 menit setelah kehilangan kartu kreditnya di wilayah Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali.

Hal itu ia ungkapkan dalam unggahan di Instagram Story pada Rabu (1/10). Jeon Hye-bin mengunggah tangkapan layar peta Bali yang diduga lokasi kartu kreditnya hilang.

“Kartu saya dicuri di area ini dan ditagih 15 juta won. Hati-hati, semua orang di Ubud atau yang berencana untuk bepergian ke sini dalam waktu dekat. Kejadiannya hanya 10 menit setelah saya kehilangannya,” tulis Jeon Hye-bin.

Laporan  ke Polsek Ubud bersama suaminya bernsial YJ (44) dilakukan  pada Rabu (1/10) sekitar pukul 20.10 WITA, Jeon Hye-bin.

Awalnya dia  bersama suami dan anaknya sedang berjalan-jalan dan lalu berbelanja di sebuah toko berlokasi di lingkungan Ubud Kelod, Kelurahan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali.

Kemudian, pada saat mereka akan membayar barang dibeli dan mengambil kartu kredit dan uang tunai 200 dolar di dompetnya yang ada di dalam tas ransel
ternyata dompetnya tidak ada di dalam tas.

Kemudian, mendapatkan notifikasi penarikan di handphone pelapor atau korban sebanyak empat kali penarikan di satu buah kartu kreditnya dengan total penarikan sebesar 7.300 dollar dan satu buah kartu kredit lainnya dengan satu kali penarikan dengan jumlah 500 dolar, dimana semua tempat penarikan di kartu milik pelapor tersebut belum pernah pergi ke sana.

“Atas kejadian tersebut pelapor memblokir karti kredit dan kartu visa pelapor,” imbuhnya.

Namun, sebelumnya pelapor atau korban YJ terakhir kali menggunakan kartu kredit dan visanya pada saat membayar barang di sebuah toko pakaian di lingkungan Ubud Kelod.

“Dengan adanya peristiwa tersebut pelapor mengalami kerugian kurang lebih sebesar 8.000 dolar jika di rupiahkan kurang lebih menjadi Rp 132.700.000. Kemudian, pelapor membuat pengaduan guna proses lebih lanjut. Untuk pelaku masih dalam lidik,” ujarnya.

Sementara, Kasi Humas Polres Gianyar, Ipda I Gusti Ngurah Suardita mengatakan, bahwa korban telah melaporkan ke Polsek Ubud pada siang tadi dan udah diterima pengaduannya.

“Dengan adanya laporan tersebut Polsek Ubud sudah menanggapi laporan tersebut, dengan langsung turun ke lokasi kejadian dan melakukan proses penyelidikan dan saat ini masih dilapangan bekerja. Bila, ada perkembangan akan kami infokan,” ujarnya. ( kanalbali/KAD)

 

Apa Komentar Anda?