
DENPASAR — Satgas COVID-19 Kwartir Nasional Gerakan Pramuka melakukan evaluasi terkait capaian Duta Perubahan Perilaku (DPP) baik secara kuantitas maupun secara kualitas.
Sekjen Kwarnas Gerakan Pramuka Mayjen TNI (Purn) Dr. Bachtiar mengatakan bahwa sampai saat ini masih sangat minim anggota pramuka yang mendaftar di aplikasi DPP dan secara kualitas yaitu konsistensi pelaporan kegiatan edukasi yang dilakukan juga belum maksimal.
Untuk itu seluruh anggota pramuka di seluruh Indonesia dihimbau agar ikut berpartisipasi menjadi Duta Perubahan Perilaku untuk ikut membantu pemerintah mempercepat penanggulangan COVID-19. Pendaftaran dapat melalui http://bit.ly/DutaPerubahanPerilaku/Pramuka.
“Anggota Pramuka di masa pandemi, harus menjadi contoh mulai dari penerapan prokes dan ikut mempercepat vaksinasi,” jelasnya dalam rilis, Selasa, (14/12/2021).
Ketua Kwarda Gerakan Pramuka Bali sekaligus Satgas COVID-19 Wilayah Bali Nusra I Made Rentin turut mengajak seluruh anggota pramuka Bali untuk menjadi Duta Perubahan Perilaku.
Sedangkan, bagi anggota yang sudah menjadi DPP diharapkan terus melakukan edukasi Protokol Kesehatan (prokes) kepada masyarakat dan buat laporan secara online pada aplikasi DPP.
“Selain bisa membantu masyarakat, ada banyak hadiah menarik disiapkan oleh satgas nasional bagi DPP yang teraktif,” kata dia dalam rilis, Selasa, (14/12/2021).
Selanjutnya, dia juga menjelaskan bahwa saat ini Bali sedang mempersiapkan untuk pelaksanaan vaksin bagi anak-anak usia 6 sampai dengan 11 tahun direncanakan kick off pada Rabu, 15 Desember 2021. (Kanalbali/Luh Putu Sugiari)
Be the first to comment