Bunuh Diri Kembali Terjadi di Jembatan Tukad Bangkung

Evakuasi jenazah pelaku bunuh diri - IST
Evakuasi jenazah pelaku bunuh diri - IST

BADUNG, kanalbali.id – Seorang perempuan  asal Kabupaten Buleleng, Bali, ditemukan diduga melakukan bunuh diri dengan cara melompat dari Jembatan Tukad Bangkung, Kecamatan Petang, Kabupaten Badung, Bali.

Kapolsek Petang AKP I Nyoman Arnaya mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Kamis (3/4) malam sekitar pukul 20:05 WITA dan jenazah pelaku bunuh diri itu dievakuasi pada Jumat (4/4) sekitar pukul 00:15 WITA.

“Diketahui adanya dugaan kejadian bunuh diri dengan cara menceburkan diri atau melompat dari atas jembatan Tukad Bangkung,” kata AKP Arnaya, pada Jumat (4/4).

Peristiwa itu diketahui berawal dari informasi masyarakat kepada anggota Polsek Petang, bahwa ditemukan sebuah kendaraan sepeda motor dengan pelat nomor DK 5780 UBJ dengan merk kendaraan Honda PCX warna hitam di atas Jembatan Bangkung dan di posisi tengah jembatan sebelah sisi selatan jalan.

BACA JUGA: Curi Motor Bos untuk Pulang Kampung, Karyawan Resto di Denpasar Ditangkap Polisi

Setelah mendapatkan informasi itu, kemudian anggota Polsek Petang menuju TKP dan setelah mengecek sekitar lokasi kemudian sebanyak 3 orang anggota polisi beserta 5 orang masyarakat melaksanakan penyusuran ke bawah jembatan.

“Setelah dilakukan pencarian selama kurang lebih 20 menit, ditemukan korban dengan dengan posisi tengkurap di bawah jembatan,” imbuhnya.

Kemudian, setelah dilakukan pengecekan pada kendaraan sepeda motor milik korban namun posisi sadel masih terkunci, hanya ditemukan helm warna hitam dan kaca mata warna hitam pada sepeda motor. Selanjutnya, pada pukul 23.05 WITA, tim identifikasi Polres Badung bersama dokter puskesmas tiba di TKP untuk melakukan indentifikasi terhadap jenazah korban.

Kemudian, pada tim Sar Polda Bali melakukan evakuasi jenazah korban di bawah Jembatan Tukad Bangkung yang dibantu oleh personil Polsek Petang dan personil TNI Koramil Petang dan jenazah korban berhasil dievakuasi sampai di atas jembatan sekitar pukul 00:15 WITA.

“Jenazah korban dinaikkan ke mobil Bhuana Bali Resque dan dibawa ke Rumah Sakit Mangusada, untuk autopsi lebih lanjut,” ujarnya.

Dari hasil olah TKP indentifikasi Polres Badung dan dokter Puskesmas Plaga diketahui nadi tidak teraba, patah tulang lengan kiri bagian atas dan bawah, memar merah pada perut, dada, dan lengan kiri, patah tulang paha kiri dan kaki kiri bagian bawah, pendarahan dari bola mata, hidung kiri, dan tulang hidung kiri patah.

“Dugaan motif korban bunuh diri masih dilakukan pendalaman,” ujarnya. (“)

Apa Komentar Anda?