Pengurus IDI Denpasar 2024-2027 Dilantik, Satukan Tekad untuk Kualitas Layanan Kesehatan

DENPASAR, kanalbali.id – Pelantikan Pengurus Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Denpasar masa bakti 2024-2027 diselenggarakan hari Sabtu, 24 Agustus 2024, di Rumah Sakit Umum Daerah Bali Mandara.  Sebelumnya, dalam Musyawarah Cabang IDI Cabang Denpasar kembali menetapkan Dr. I Ketut Widiyasa, M.PH., M.H., FISQua sebagai sebagai Ketua IDI Cabang Denpasar.

Ini adalah untuk kali kedua Dr. I Ketut Widiyasa, M.PH., M.H., FISQua terpilih sebagai sebagai Ketua IDI Cabang Denpasar. Pelantikan pengurus IDI Cabang Denpasar ini didukung oleh pihak Walikota Denpasar, juga dihadiri Ketua IDI Bali, Ketua IDI kabupaten/kota se-Bali, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali, Direktur-direktur Rumah Sakit dan Klinik di Denpasar, para Dekan Fakultas Kedokteran, para ketua perhimpunan dokter,  juga para stake holder dan mitra IDI Cabang Denpasar baik di pemerintahan maupun pihak non-pemerintah.

Ketua IDI Cabang Denpasar terpilih, Dr. I Ketut Widiyasa, M.PH., M.H., FISQua. Menyatakan terima kasih kepada Rumah Sakit Umum Daerah Bali Mandara atas dukungannya, sehingga pelaksanaan pelantikan dapat berjalan sesuai waktu yang direncanakan, serta ucapan terima kasih atas kerja sama pengurus sebelumnya, masa bakti 2021-2024.

Selanjutnya menyampaikan bahwa tantangan organisasi semakin banyak kedepannya dan bagaimana organisasi di masa datang berperan dalam memberikan manfaat maksimal kepada anggota, seperti mendukung pemenuhan SKP ilmiah, pengabdian masyarakat, profesionalisme, dan pembelaan anggota.  Juga berkontribusi terhadap peningkatan kualitas layanan kesehatan melalui sumber daya dokter anggota IDI yang berkualitas, berlandaskan etika profesi.

Dari pihak Walikota Denpasar, mengucapkan selamat bekerja kepada Ketua IDI Cabang Denpasar terpilih dengan harapan pengurus baru dapat membawa organisasi IDI Cabang Denpasar mampu memberikan sumbangsih dan manfaat kepada masyarakat dalam pemecahan permasalahan Kota Denpasar dalam bidang kesehatan, dan apresiasi terhadap kinerja IDI Cabang Denpasar selama ini.

Kepengurusan IDI Cabang Denpasar yang baru, berharap kepada para anggota IDI Cabang Denpasar, untuk tetap dapat memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat dengan optimal, untuk kembali ikut membangun sistem pelayanan kesehatan di Indonesia yang lebih maju, walau tantangan terhadap eksistensi profesi akan terus berdatangan di masa depan.

Tantangan bisa datang dari dalam terkait dengan tingkat kepercayaan masyarakat terhadap pelayanan kedokteran. Di sisi lain, saat ini dokter di Indonesia menjadi profesi yang sangat diharapkan berperan sangat besar dalam menghadapi masalah kesehatan yang semakin kompleks.

Sedangkan tantangan dari luar saat ini adalah tuntutan globalisasi berupa mekanisme pasar bebas yang telah masuk dalam area jasa pelayanan kesehatan. Kondisi itu menjadi tantangan dalam era industrialisasi pelayanan kesehatan dan kesehatan global.

Selanjutnya, harapan adalah kepada pemerintah dan masyarakat. Untuk dapat kembali bersinergi dan berkolaborasi, memberi kepercayaan yang penuh kepada para dokter untuk dapat menjalankan profesionalisme nya dengan maksimal.

Karena dengan dukungan yang semakin meningkat lagi, baik moral, material, akses, dan komunikasi yang baik dengan semangat bersama untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat, akhirnya semua pihak akan diuntungkan dan derajat kesehatan serta harapan hidup menjadi lebih meningkat, khususnya di Kota Denpasar.

Demikian juga IDI cabang Denpasar berharap segenap anggotanya, bahkan di seluruh Indonesia tetap solid, utuh, tetap berjuang demi kepedulian terhadap masyarakat; “Satu IDI, Terus Maju.”

Dalam acara ini juga dilakukan penyerahan kursi roda dari IDI Cabang Denpasar kepada Ketua Koordinator Kegiatan Kesejahteraan Sosial (K3S) Denpasar. Juga penyerahan penghargaan kepada Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Denpasar, Dinas Sosial Kota Denpasar, BPBD Kota Denpasar, Ketua Yayasan Kanker Indonesia (YKI) Bali, Ketua Yayasan Peduli Kemanusiaan (YPK) Bali, Dinas Kesehatan Provinsi Bali, dan Dinas Kesehatan Kota Denpasar. (kanalbali/RLS)

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.