DENPASAR, kanalbali.id – Mahasiswa dari Program Studi Sarjana Kedokteran dan Profesi Dokter Fakultas Kedokteran Universitas Udayana meraih medali emas dalam Euroinvent 2022 yang diselenggarakan secara hybrid dari Iasi, Romania (25 s/d 28 Mei 2022).
Kelima mahasiswa berprestasi yang berhasil meraih medali emas yaitu atas nama Aizar Vesa Prasetyo, I Gede Krisna Arim Sadeva, Putu Sinta Elix Wahyuni, I Gede Aswin Parisya Sasmana, dan Putri Ayu Wulandari dengan pembimbing mereka adalah Dr. dr. Desak Made Wihandani, M.Kes., yang juga menjabat sebagai Ketua Departemen Biokimia Fakultas Kedokteran Universitas Udayana.
Gelar Pameran dan Workshop di Ubud, Brand Alas Kaki Birkenststock dari Jerman Rayakan Ultah ke-250
Euroinvent merupakan kegiatan kompetisi dan konferensi yang diselenggarakan oleh Romanian Inventor Forum (RIF) yang menjadi ajang pameran invensi terbesar di eropa timur pada tahun 2021. Pada tahun 2022, kegiatan ini dilaksanakan mulai tanggal 25 s/d 28 Mei 2022 secara hybrid yang diikuti oleh lebih dari 500 peserta di lebih dari 20 negara di dunia.
BACA JUGA: Sambut Hari Susu Nusantara 2022, BEM-KM FAPET UNUD Gelar Pengabdian Masyarakat di Gianyar
Terpilihnya perwakilan Indonesia dalam ajang ini merupakan hasil kerjasama RIF dengan Indonesian Invention and Innovation Promotion Association (INNOPA), dalam mempublikasikan, menyeleksi, dan merekomendasikan perwakilan dari Indonesia ke event tersebut.
Karya yang dipresentasikan dalam ajang ini ialah tentang pemberian minyak atsiri daun cengkeh dalam menurunkan kadar glukosa darah melalui efek protektif pada sel pankreas yang dievaluasi dari perubahan histopatologi pankreas dimana ditemukan adanya peningkatan sel islet dan asinar.
Disimpulkan bahwa minyak atsiri daun cengkeh berpotensi menjadi terapi potensial untuk DM yang dimediasi oleh efek penurunan kadar glukosa dan perlindungan sel pankreas. (kanalbali/RLS)
sumber berita: www.unud.ac.id



Be the first to comment