
DENPASAR, kabalbali.id – Berikut ini adalah link nonton Pesta Kesenian Bali ke-47 tahun 2025. Pesta Kesenian Bali (PKB) ke-47 kembali hadir dengan tema memukau, “Jagat Kerthi: Lokahita Samudaya”, yang mengusung semangat keharmonisan dan kesejahteraan bersama.
Digelar selama sebulan penuh, dari 21 Juni hingga 19 Juli 2025, festival budaya ini tak hanya memikat hati wisatawan domestik, tetapi juga menarik perhatian dunia internasional. Bali, sebagai pulau seni dan budaya, menyuguhkan beragam pertunjukan gratis yang sayang untuk dilewatkan. Agar pengalaman Anda maksimal, simak panduan lengkap berikut!
1. Saksikan Langsung Pesta Kesenian Bali
Dapatkan Jadwal Acara
Pesta Kesenian Bali 2025 diawali dengan pawai peed aya yang meriah di area Monumen Bajra Sandhi, Renon, Denpasar. Malam harinya, acara pembukaan spektakuler digelar di Taman Budaya Ardha Candra, Art Centre, Jalan Nusa Indah, Denpasar.
Untuk mengetahui jadwal pementasan, wisatawan bisa meminta buku panduan resmi dari panitia. Buku ini memuat informasi lengkap, seperti tanggal, jam, lokasi panggung, dan jenis kesenian yang ditampilkan, mulai dari tari, musik, hingga teater tradisional.
Lokasi Taman Budaya yang luas memiliki berbagai panggung, seperti Kalangan Ayodya, Kalangan Ratna Kanda, Kalangan Angsoka, Wantilan, Gedung Ksirarnawa, dan panggung terbuka Ardha Candra. Dengan panduan jadwal, Anda bisa dengan mudah menuju panggung tujuan.
Jika buku panduan sulit didapat, jangan khawatir! Catat atau foto jadwal yang terpampang di baliho sekitar Taman Budaya—meski memang kurang praktis.
Datang Lebih Awal
Agar tak kehabisan tempat, datanglah 15-30 menit sebelum pementasan dimulai. Panggung terbuka seperti Kalangan Ayodya atau Ardha Candra kerap dipadati penonton, baik wisatawan domestik maupun asing. Banyak yang rela tiba lebih awal demi tempat duduk nyaman, menghindari desak-desakan atau berdiri selama 1,5-2 jam pertunjukan. Inilah kunci menikmati seni budaya Bali dengan tenang dan nyaman!
Pilih Penginapan Strategis
Bagi wisatawan yang datang khusus untuk PKB, menginap di dekat lokasi acara sangat disarankan. Jalan Nusa Indah, pusat kegiatan PKB, terletak di jantung kota Denpasar. Pilihan penginapan terjangkau ada di Jalan Hayam Wuruk, menawarkan hotel melati dan bintang 1 dengan tarif Rp 200.000-Rp 600.000 per malam. Meski sederhana, hotel di sini bersih, nyaman, dan strategis.
Untuk opsi lebih mewah, kawasan Sanur—hanya 3 km dari lokasi—menyediakan hotel dan vila berkelas. Pilihan beragam, tinggal sesuaikan dengan bujet dan selera Anda!
Transportasi ke Lokasi
Sayangnya, tidak ada angkutan kota langsung ke Jalan Nusa Indah. Namun, angkot jurusan Pasar Kreneng-Sanur melintas di ujung jalan, sekitar 100 meter dari Taman Budaya. Alternatif lain, Anda bisa memanfaatkan ojek, travel hotel, sewa mobil, atau sewa motor untuk mobilitas lebih fleksibel dan hemat. Transportasi yang tepat memastikan Anda tiba tepat waktu untuk menikmati kesenian Bali.
Siapkan Perbekalan Pribadi
Jangan lupa bawa uang tunai secukupnya! Di PKB, Anda bisa menikmati kuliner khas Bali yang lezat dan berbelanja kerajinan unik, meski harganya sedikit lebih tinggi karena kualitasnya terjamin.
Selain itu, siapkan topi, payung, atau kipas, terutama untuk wanita dan anak-anak. Area Taman Budaya luas, dan Anda akan sering berjalan kaki antar panggung di bawah terik matahari. Kipas juga membantu mengatasi rasa gerah saat penonton membludak di panggung terbuka, memastikan Anda tetap nyaman sepanjang acara.
2. Nikmati PKB via Streaming
Tak bisa hadir langsung? Jangan khawatir! Pesta Kesenian Bali 2025 juga bisa disaksikan secara online melalui streaming di kanal YouTube resmi Dinas Provinsi Bali. Cukup klik tautan resmi mereka dan rasakan kemeriahan PKB dari mana saja. Ini solusi ideal bagi Anda yang ingin tetap terhubung dengan budaya Bali tanpa harus datang ke lokasi.
Link menonton Pesta Kesenian Bali secara Online
Link 1: Klik di Sini.
Link 2: Klik di Sini.
Mengapa PKB 2025 Wajib Dikunjungi?
Pesta Kesenian Bali bukan sekadar festival, melainkan perayaan budaya yang mencerminkan kekayaan seni, tradisi, dan harmoni—sesuai tema Jagat Kerthi: Lokahita Samudaya. Dari tarian tradisional, musik gamelan, hingga pameran kerajinan, PKB menawarkan pengalaman tak terlupakan bagi wisatawan. Dengan perencanaan matang, Anda bisa menikmati event ini secara maksimal, baik langsung maupun daring. ***