
KLUNGKUNG, kanalbali.id – Keberadaan Objek Wisata Pantai Gamat, Desa Sakti, Nusa Penida, Klungkung, Bali memiliki perkembangan yang signifikan seiring dibukanya akses menuju objek wisata itu.
Untuk lebih memberi arah atas perkembangan tersebut Lembaga Pengabdian Masyarakat (LPM)Universitas Warmadewa tengah menyusun masterplan untuk pengembangannya.
“Kami telah melakukan survey ke lapangan untuk melakukan analisis awal,” kata Kepala LPM Unwar, Dr. Ir. I Kadek Merta Wijaya, S.T., M.Sc, dalam rilisnya Jumat (4/10/2024)
Usulan masterplan penataan objek wisata Pantai Gamat telah melalui Focus Group Discussion (FGD) dengan pihak desa.
Perencanaan masterplan merupakan tanggapan terhadap permasalahan belum tersedianya fasilitas penunjang wisata di objek wisata tersebut. Di samping itu juga, diperlukan penataan pantai dengan merencanakan dinding penahan pantai untuk mencegah meluasnya abrasi pantai.

Fasilitas wisata yang diperlukan berupa café, waterfront sekaligus sebagai pengaman pantai, fasilitas kabana dan sejenis, dan jetty atau dermaga labuh kapal boat.
“Masterplan juga bertujuan untuk meningkatkan nilai kawasan wisata Pantai Gamat sebagai objek wisata pantai yang memberikan dampak positif terhadap masyarakat lokal Desa Sakti,” sebutnya.
Desain masterplan akan menjadi dasar usulan dana ke pemerintah atau investor. Hal itu mengingat penataan ini tidak hanya diperlukan desain gambar namun juga dukungan dana dari pihak-pihak terkait.
Pihak Desa yang hadir dalam FGD dan diwakili oleh Sekretaris Desa I Nyoman Darma menerima dengan senang hati usulan tersebut. Pihaknya berharap, usulan itu akan membawa dampak positif terhadap pengembangan kawasan objek wisata di Pantai Gamat
Mengenal Pantai Gamat
Pantai gamat adalah bagian dari Pulau Nusa Penida yang memiliki bentang geografis sebagai pulau yang terpisah dari Pulau Bali yang didominasi oleh perbukitan dan dikelilingi oleh laut.
Walaupun saat ini akomodasi wisata mulai secara perlahan-lahan merubah karakter pulau tersebut, kondisi topografi perbukitan dan lembah yang curam menyimpan keindahan yang eksotik.

Teluk Pantai Gamat yang diapit oleh dua bukit memberikan keindahan yang tersembunyi sebagai tempat healing nan tenang dan jauh dari hiruk pikuk keramaian wisatawan yang menyerbu Pulau ini. Potensi alam yang ditawarkan adalah Kawasan wisata bahari yang memadukan keindahan alam, pantai dan perbukitan.
Eksisting kawasan Teluk Pantai Gamat dilihat dari arah laut dan ini sebagai jalur akses yang akan direncanakan dalam masterplan Pantai Gamat
Teluk Pantai Gamat dapat diakses dari jalur darat dan laut, akses dari darat berupa jalan yang dapat dilalui oleh kendaraan sampai tempat parkir dan untuk menuju ke objek wisata dengan berjalan kaki dengan menuruni perbukitan.
Akses dari laut dengan menggunakan kapal boat, namun belum memiliki dermaga atau jetty, wisatawan yang ingin ke darat atau tepian pantai harus dijemput dengan sampan kecil.
Kondisi Teluk Pantai Gamat yang indah menyimpan suatu kondisi yang meperihatinkan yaitu abrasi pantai, belum tersedianya fasilitas penunjang wisata yang memperkuat nilai hospitality seperti akomodasi café, ruang bersantai dan fasilitasnya, infrastruktur jetty atau dermaga, informasi center dan fasilitas penyewaan, dan fasilitas yang lainnya.
Keberadaan infrastruktur dan sarana akomodasi wisata yang minim berdampak pada peningkatan jumlah kunjungan wisatawan ke objek wisata tersebut. (kanalbali/IST)
Be the first to comment