Warnai Hari Valentine, RS Kasih Ibu bersama AMSI Gelar Talkshow Kesehatan Jantung

dr. Ni Wayan Lena Agustini, M. Biomed, Sp.JP, spesialis penyakit jantung RS Kasih Ibu saat talkshow kesehatan di Fortunate Bistro, Denpasar, Jumat (14/2/2024) - IST
dr. Ni Wayan Lena Agustini, M. Biomed, Sp.JP, spesialis penyakit jantung RS Kasih Ibu saat talkshow kesehatan di Fortunate Bistro, Denpasar, Jumat (14/2/2024) - IST

DENPASAR, kanalbali.id – Menyambut hari Valentine atau hari kasih sayang sedunia, Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Provinsi Bali bekerjasama dengan RS Kasih Ibu menggelar talkshow kesehatan di Fortunette Bistro, Denpasar, Jumat (14/2/2024).

Talkshow bertajuk “Valentine dengan Cinta yang Menyembuhkan: Menjaga Jantung Dalam Setiap Detik” menghadirkan narasumber dr. Ni Wayan Lena Agustini, M. Biomed, Sp.JP, spesialis penyakit jantung RS Kasih Ibu.

Lena menyoroti penyakit jantung terutama jantung koroner yang menjadi “pembunuh” nomor satu di Bali. Dikatakannya, banyak pasien mengidap penyakit jantung, meskipun tidak mempunyai penyakit bawaan seperti misalnya diabetes atau hipertensi yang biasanya menjadi pencetus sakit jantung.

Ia menyebut gaya hidup seperti merokok dan minum alkohol menjadi sebab utama seseorang sakit jantung.

“Rokok menjadi penyumbang terbesar. Kini perokok tidak hanya laki-laki, tapi juga perempuan. Jika pasien terindikasi sakit jantung maka harus berhenti merokok, tidak ada istilah mengurangi rokok untuk bisa pulih dari sakit jantung,” kata dr. Lena.

BACA JUGA: Tekan Stigma dalam Pencegahan HIV, Peringatan Hari Kondom Internasional Digelar di Bali

Tambah dia, di RS Kasih Ibu dalam sebulan terdapat ratusan pasien penyakit jantung. Ia pun menyerukan agar masyarakat menjaga kesehatan jantung, dengan banyak melakukan aktivitas fisik, terutama bagi para pekerja yang seharian berada di kantor atau tempat kerja dan kurang bergerak.

“Tidak mesti melakukan olahraga berat. Jalan kaki, berkebun, bersih-bersih rumah, itu berpengaruh baik terhadap kesehatan jantung. Bagi perokok, segera berhenti merokok karena rokok menghambat kerja organ jantung,” sebut dr. Lena.

Ia menambahkan, faktor terbesar banyaknya orang yang sakit jantung terutama kalangan muda disebabkan oleh gaya hidup yang tidak sehat seperti merokok dan minum alkohol, Sementara jarang melakukan aktivitas fisik dan olahraga.

Dalam talkshow kesehatan tersebut, tampak para wartawan antusias mengikutinya. Pada sesi-tanya jawab terdapat enam penanya yang salah satunya menanyakan tentang peran meditasi dan yoga dalam mencegah dan juga pemulihan penyakit jantung.

“Meditasi dan yoga sangat dilakukan. Kami di RS Kasih Ibu juga menerapkannya sebagai bentuk terapi bagi para pasien sakit jantung. Hasilnya, sangat bagus untuk ketenangan pikiran, karena disamping fisik, kesehatan mental pasien juga perlu dijaga,” jelas dr. Lena.

Sementara itu, Ketua AMSI Bali, I Ketut Adi Sutrisna mengatakan bahwa talshow kesehatan yang digelar dirangkaikan dengan media gathering antara AMSI Bali dan RS Kasih Ibu. Dilengkapi pula oleh pemeriksaan kesehatan gratis yang disambut antusias oleh para wartawan dan peserta talkshow.

“Sebagai bentuk kerjasama RS Kasih Ibu dengan para wartawan yang tergabung di AMSI Bali. Kami juga menjajaki kerjasama dalam hal asuransi kesehatan, agar kesehatan para wartawan bisa terjamin. Saya berharap kolaborasi ini bisa terus dilakukan pada masa mendatang,” ujar Adi Sutrisna.  (KanalBali/Angga Wijaya)

Apa Komentar Anda?

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.