DENPASAR — Sejak didirikan pada tahun 1988, Enesis Group terus berkomitmen untuk menjaga kesehatan masyarakat Indonesia melalui produk dengan bahan baku yang dipilih secara khusus.
Public Relation Officer Enesis Group, Grisella da Lopez mengatakan hadirnya produk Enesis Group berawal dari riset pasar dan kebutuhan konsumen khususnya di Indonesia. Dalam proses pencarian ide tersebut, juga dilihat bagaimana perilaku masyarakat dalam kearifan lokal menjaga kesehatan.
Seperti produk Antis pada varian terbaru yakni jasmine tea yang lahir dari melihat adanya kebiasaan masyarakat mencuci tangan menggunakan teh tawar dengan wangi melati. Kemudian Antis jeruk nipis terinspirasi dari kebiasaan pedagang yang menambahkan jeruk nipis pada air cuci tangan konsumennya.
“Khusus untuk varian produk dari Enesis Group pada tahun ini akan banyak muncul dari kebudayaan dan kebiasaan masyarakat Indonesia menjaga kesehatan,” jelasnya secara virtual belum lama ini.
Menurutnya, Enesis Group terus berkomitmen untuk ikut membangun Indonesia agar lebih baik. Hal itu dilakukan melalui tim Research & Development (R&D) yakni dengan terus melakukan riset produk dan pasar agar produk yang dihasilkan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Sehingga sampai saat ini Enesis Group mampu menghadirkan berbagai produk yang berkaitan dengan kebutuhan rumah tangga, kebutuhan personal, dan minuman kesehatan.
“Enesis Group tidak hanya menguasai pasar di Indonesia saja, juga telah tersebar luas di berbagai negara di kawasan Asia, Timur Tengah, dan Amerika,” jelas Grisella.
Berbagai brand produk Enesis Group saat ini bahkan telah menjadi market leader di Indonesia dan Asia. Seperti minuman kesehatan Vegeta, Proman, Coolant, Adem Sari, Adem Sari Ching Ku, dan Amunizer yang hadir saat pandemi COVID-19. Selain itu ada produk household dan personal care yang tidak asing lagi di tengah masyarakat seperti Antis, Kispray, Soffel, dan Force Magic.
“Saat ini kami masih fokus pada tiga produk utama yakni household, personal care dan supplement drink. Saat ini produk kami telah tersebar luas di Indonesia, Amerika, Hongkong, Arab Saudi, Singapura, Malaysia, Thailand, Filipina, Brunei, dan China,” sebutnya.
Menurutnya, Enesis Group juga terus melakukan pengembangan sumber daya manusia (SDM) untuk meningkatkan kompetensi dan profesionalisme serta memiliki integritas yang tinggi.
“Yang paling penting adalah perseroan juga selalu menjaga hubungan baik dengan lingkungan sosial, jelasnya. (Kanalbali/LPS)
Be the first to comment